|
SEPEKAN TERAKHIR |
|
|
|
POKOK RENUNGAN |
|
|
|
Jemaat Tuhan yang bertumbuh adalah jemaat yang mau menyediakan hati dan pikirannya untuk diajar oleh kebenaran Firman Tuhan.
|
|
|
|
|
|
|
Renungan Lain oleh Penulis: |
|
|
|
|
|
|
|
|
Home » Renungan » Gereja yang Hidup1 |
|
Gereja yang Hidup1 |
|
Jumat, 01 November 2019 |
|
|
|
|
|
Gereja yang Hidup1 |
|
Kisah Para Rasul 2:41-47 |
|
|
|
|
|
|
Pada masa sekarang ini, terdapat banyak sekali Gereja berdiri di Indonesia tersebar di berbagai wilayah. Perkembangan Gereja begitu pesat seiring dengan bertambahnya pula aliran-aliran baru bermunculan. Dan banyak juga Gereja memiliki gedung besar dan bagus serta jemaat sampai ribuan orang. Tetapi apakah dengan jumlah jemaat begitu banyak dan gedung megah dapat menjamin bahwa Gereja tersebut masih memegang ajaran benar yang telah Yesus ajarkan?. Maka dari itu mari kita melihat bagaimana Gereja mula-mula bertumbuh.
Di dalam Kisah Para Rasul 2:41-47 dituliskan dengan jelas mengenai cara hidup jemaat mula-mula. Dari perikop ini kita melihat bahwa ada empat tanda gereja yang hidup, jelas semuanya terkait dengan hubungan di antara orang Kristen perdana. Pertama, mereka berhubungan dengan para rasul. Mereka bertekun pada pengajaran para rasul. Gereja yang hidup adalah gereja rasuli, berkomitmen untuk percaya dan patuh sepenuh hati pada pengajaran para rasul. Kedua, mereka berhubungan satu sama lain dan bertekun pada persekutuan itu. Mereka saling mengasihi. Gereja yang hidup adalah gereja yang peduli. Ketiga, mereka berhubungan dengan Allah. Menyembah Allah dan memecahkan roti dan berdoa. Artinya gereja yang hidup adalah gereja yang beribadah. Keempat, mereka berhubungan ...selengkapnya » |
Pada masa sekarang ini, terdapat banyak sekali Gereja berdiri di Indonesia tersebar di berbagai wilayah. Perkembangan Gereja begitu pesat seiring dengan bertambahnya pula aliran-aliran baru bermunculan. Dan banyak juga Gereja memiliki gedung besar dan bagus serta jemaat sampai ribuan orang. Tetapi apakah dengan jumlah jemaat begitu banyak dan gedung megah dapat menjamin bahwa Gereja tersebut masih memegang ajaran benar yang telah Yesus ajarkan?. Maka dari itu mari kita melihat bagaimana Gereja mula-mula bertumbuh.
Di dalam Kisah Para Rasul 2:41-47 dituliskan dengan jelas mengenai cara hidup jemaat mula-mula. Dari perikop ini kita melihat bahwa ada empat tanda gereja yang hidup, jelas semuanya terkait dengan hubungan di antara orang Kristen perdana. Pertama, mereka berhubungan dengan para rasul. Mereka bertekun pada pengajaran para rasul. Gereja yang hidup adalah gereja rasuli, berkomitmen untuk percaya dan patuh sepenuh hati pada pengajaran para rasul. Kedua, mereka berhubungan satu sama lain dan bertekun pada persekutuan itu. Mereka saling mengasihi. Gereja yang hidup adalah gereja yang peduli. Ketiga, mereka berhubungan dengan Allah. Menyembah Allah dan memecahkan roti dan berdoa. Artinya gereja yang hidup adalah gereja yang beribadah. Keempat, mereka berhubungan dengan dunia. mereka berusaha menjangkau orang luar melalui kesaksian dan penginjilan. Gereja yang hidup adalah gereja yang menginjili. Dari keempat hal itu marilah kita sebagai jemaat Tuhan juga berusaha untuk melakukannya di dalam kehidupan bergereja maupun di masyarakat.
Jemaat mula-mula memiliki persekutuan yang komplit didalamnya, sehingga benar-benar menjadi Gereja hidup dan bertumbuh dengan kuat karena dilandasi dengan pengajaran benar. Bukan hal mustahil bagi kita sebagai jemaat masa kini untuk dapat bertumbuh dengan baik, asalkan kita senantiasa hidup di dalam Tuhan dan melakukan Firman Tuhan di dalam hidup kita.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
FOLLOW OUR INSTAGRAM |
|
|
|
|
|
|
|