|
SEPEKAN TERAKHIR |
|
|
|
POKOK RENUNGAN |
|
|
|
Sebab jika kita telah menjadi satu dengan apa yang sama dengan kematian-Nya, kita juga akan menjadi satu dengan apa yang sama dengan kebangkitan-Nya. [ayat 5] |
|
|
|
|
|
|
Renungan Lain oleh Penulis: |
|
|
|
|
|
|
|
|
Home » Renungan » Mati dan Bangkit Bersama Kristus |
|
Mati dan Bangkit Bersama Kristus |
|
Minggu, 30 April 2017 |
|
|
|
|
|
Mati dan Bangkit Bersama Kristus |
|
Roma 6:1-14 |
|
|
|
|
|
|
Mati dan bangkit bersama Kristus
Roma 6:1-14
Sebab jika kita telah menjadi satu dengan apa yang sama dengan kematian-Nya, kita juga akan menjadi satu dengan apa yang sama dengan kebangkitan-Nya. [ayat 5]
Seorang petobat baru ditanya apa alasan dia menjadi Kristen. Demikian jawabnya: “Andaikan Anda menempuh sebuah perjalanan dan tiba di sebuah persimpangan. Anda tak tahu jalan mana yang harus Anda pilih. Lalu di situ ada dua orang, yang satu hidup dan yang lainnya meninggal. Kepada orang yang manakah Anda akan bertanya tentang jalan yang harus Anda pilih?”
Paskah berarti Kristus bangkit. Dia hidup untuk selamanya. Dia bukan sekedar seorang tokoh agama yang terkenal, yang ajaran-Nya diikuti banyak orang setelah meninggal. Karena Dia hidup maka Dia bisa menunjukkan jalan kehidupan yang benar kepada kita. Bukan hanya itu saja, Dia sendirilah jalan kebenaran itu yang membawa kita kepada keselamatan.
Kuasa Tuhan Yesus tampak nyata di dalam kebangkitan-Nya. Ke...selengkapnya » |
Mati dan bangkit bersama Kristus
Roma 6:1-14
Sebab jika kita telah menjadi satu dengan apa yang sama dengan kematian-Nya, kita juga akan menjadi satu dengan apa yang sama dengan kebangkitan-Nya. [ayat 5]
Seorang petobat baru ditanya apa alasan dia menjadi Kristen. Demikian jawabnya: “Andaikan Anda menempuh sebuah perjalanan dan tiba di sebuah persimpangan. Anda tak tahu jalan mana yang harus Anda pilih. Lalu di situ ada dua orang, yang satu hidup dan yang lainnya meninggal. Kepada orang yang manakah Anda akan bertanya tentang jalan yang harus Anda pilih?”
Paskah berarti Kristus bangkit. Dia hidup untuk selamanya. Dia bukan sekedar seorang tokoh agama yang terkenal, yang ajaran-Nya diikuti banyak orang setelah meninggal. Karena Dia hidup maka Dia bisa menunjukkan jalan kehidupan yang benar kepada kita. Bukan hanya itu saja, Dia sendirilah jalan kebenaran itu yang membawa kita kepada keselamatan.
Kuasa Tuhan Yesus tampak nyata di dalam kebangkitan-Nya. Ketika Dia bangkit dari kubur, Dia mengalahkan kuasa kematian. Belum pernah ada orang yang menang atas kuasa maut, kecuali Tuhan Yesus. Kekuatan maut memang sungguh hebat. Siapapun tunduk kepadanya. Bila maut sudah menjemput, tak ada yang berkuasa menahannya. Tidak ada dokter yang bisa memperpanjang hidup seorang manusia bila maut sudah menjemputnya. Namun betapapun berkuasanya maut, Kristus Yesus tidak bisa dikalahkan olehnya.
Kebangkitan Yesus bukan sekedar sebuah peristiwa yang terjadi pada masa yang lampau. Kuasa kebangkitan-Nya masih bekerja sampai sekarang. Dalam upacara baptisan diucapkan Firman ini: “Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.” [Roma 6:4]
Makna baptisan adalah kita menjadi satu dengan Kristus dalam kematian dan kebangkitan-Nya. Kita mati terhadap dosa dan menerima hidup yang baru seperti Kristus. Kita ditentukan untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya. Kita memiliki potensi yang luar biasa, yaitu menjadi serupa dengan Kristus. Sama seperti Kristus hidup di dunia ini dengan segala kemuliaan Ilahi yang dimiliki-Nya, Anda dan saya memiliki potensi untuk menjadi seperti itu.
Pdt. Goenawan Susanto
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
FOLLOW OUR INSTAGRAM |
|
|
|
|
|
|
|