|
SEPEKAN TERAKHIR |
|
|
|
POKOK RENUNGAN |
|
|
|
Berikan yang terbaik dari apa yang kita punya dan bangunlah sesama dari yang kita mampu, lakukan saja sebagai kebahagiaan kita. |
|
|
|
|
|
|
Renungan Lain oleh Penulis: |
|
|
|
|
|
|
|
|
Home » Renungan » Mengawali Hari Dengan Kebaikan |
|
Mengawali Hari Dengan Kebaikan |
|
Jumat, 06 Januari 2017 |
|
|
|
|
|
Mengawali Hari Dengan Kebaikan |
|
Roma 15:1-2 |
|
|
|
|
|
|
Ada seorang petani yang sukses mengelola perkebunan jagungnya. Si petani bukan hanya mampu menghasilkan butir-butir jagung dengan kualitas yang prima, tetapi hasil panennya pun sangat berlimpah. Ia telah beberapa kali memenangkan penghargaan. Termasuk penghargaan tertinggi dari pemerintah diraihnya karena dinilai sebagai pelopor kemajuan perekonomian masyarakat petani setempat. Keberhasilan si petani ternyata bukan hanya untuk dirinya dan keluarganya saja, tetapi juga untuk petani-petani tetangganya. Dia seringkali terlihat membagi-bagikan bibit jagung berkualitasnya, mengajari cara bercocok tanam yang baik, sehingga hampir seluruh petani di daerah itu hidup sejahtera dan perekonomian pemerintah daerah pun juga meningkat tajam.
Suatu hari datang wartawan bertanya, “Apa rahasia kesuksesan Bapak?” “Oh, yang saya lakukan sederhana saja. Saya hanya membagi-bagikan bibit jagung unggul kepada tetangga-tetangga di sekitar perkebunan,” jelas si petani sambil tersenyum simpul. “Mengapa Bapak melakukan hal tersebut? Apakah Bapak tidak takut jika para tetangga menjadi pesaing Bapak, bahkan mungkin akan merebut pengharg...selengkapnya » |
Ada seorang petani yang sukses mengelola perkebunan jagungnya. Si petani bukan hanya mampu menghasilkan butir-butir jagung dengan kualitas yang prima, tetapi hasil panennya pun sangat berlimpah. Ia telah beberapa kali memenangkan penghargaan. Termasuk penghargaan tertinggi dari pemerintah diraihnya karena dinilai sebagai pelopor kemajuan perekonomian masyarakat petani setempat. Keberhasilan si petani ternyata bukan hanya untuk dirinya dan keluarganya saja, tetapi juga untuk petani-petani tetangganya. Dia seringkali terlihat membagi-bagikan bibit jagung berkualitasnya, mengajari cara bercocok tanam yang baik, sehingga hampir seluruh petani di daerah itu hidup sejahtera dan perekonomian pemerintah daerah pun juga meningkat tajam.
Suatu hari datang wartawan bertanya, “Apa rahasia kesuksesan Bapak?” “Oh, yang saya lakukan sederhana saja. Saya hanya membagi-bagikan bibit jagung unggul kepada tetangga-tetangga di sekitar perkebunan,” jelas si petani sambil tersenyum simpul. “Mengapa Bapak melakukan hal tersebut? Apakah Bapak tidak takut jika para tetangga menjadi pesaing Bapak, bahkan mungkin akan merebut penghargaan yang diberikan pemerintah dari tangan Bapak?” tanya si wartawan penasaran.
“Saya ini bekerja bukan bertujuan untuk mendapat penghargaan. Yang saya kerjakan adalah mengelola alam dengan sebaik-baiknya, yakni terus menerus berusaha untuk menghasilkan bibit jagung yang unggulan. Yaitu jagung yang warna bijinya segar, manis, besar, sehat, dan panennya pun juga berlimpah,’ papar petani itu.
’Ingat pelajaran di SD dulu! Sesuai hukum alam, pembuahan terjadi pada tanaman bila putik bertemu dengan serbuk sari melalui perantara angin. Itu artinya sebagus apapun tanaman jagung di kebun kita, bila serbuk sari dari ladang tetangga bukan yang berkualitas baik, maka jagung yang dihasilkan pasti juga tidak berkualitas baik. Nah, sederhana kan? Untuk menghasilkan hasil jagung yang baik, saya harus menolong tetangga saya dengan memberi mereka bibit jagung yang baik pula. Dengan menolong tetangga, membantu mereka berarti juga menolong diri sendiri.”
Memasuki tahun yang baru ini, mari kita membuka lembaran baru dengan bekerjasama membangun gereja dan tempat di mana kita berkomunitas. Kita yang kuat wajib menanggung yang lemah dan yang lemah menghargai yang kuat tanpa kritikan dan sebagainya. Kita maju bersama untuk melakukan amanat Tuhan di tahun yang baru ini dan berkembang dalam komunitas sehat yang dan saling menguatkan dalam iman. Bukan menjatuhkan ataupun mencari kesalahan. Namun kita bergandengan tangan untuk bersama-sama dewasa dan bertumbuh ke arah Kristus dengan mengalami kuasa, kebenaran dan kasih Kristus dalam kita berjemaat. Kiranya di tahun yang baru ini kita melihat kehidupan yang semakin luar biasa dari jemaat, keluarga, dan komunitas kita. Selamat menebarkan kebaikan dan saling bertumbuh dalam kebenaran-Nya.
Selagi kita dipercaya untuk melangkah di hari-hari kita, mari kita saling membangun dan saling menguatkan sebagai tubuh Kristus dan membangun gereja Tuhan yang dipercayakan kepada kita untuk tumbuh bersama dalam komunitas kerajaan Allah.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
FOLLOW OUR INSTAGRAM |
|
|
|
|
|
|
|