SEPEKAN TERAKHIR
  Jumat, 26 April 2024   -HARI INI-
  Kamis, 25 April 2024
  Rabu, 24 April 2024
  Selasa, 23 April 2024
  Senin, 22 April 2024
  Minggu, 21 April 2024
  Sabtu, 20 April 2024
POKOK RENUNGAN
Semua bentuk acara Natal harus bermuara pada penjangkauan dan pembinaan jiwa-jiwa, bukan berfokus pada kegiatan lahiriah yang diulang-ulang setiap tahun.
DITULIS OLEH
Dkn. Andreas Winarko
PAJ - KAA & YFC
Renungan Lain oleh Penulis:
Home  »  Renungan  »  Natal, Ekspresi Keprihatinan Allah Bapa
Natal, Ekspresi Keprihatinan Allah Bapa
Jumat, 02 Desember 2016 | Tema: Siap Menyambut KedatanganNya
Natal, Ekspresi Keprihatinan Allah Bapa
Matius 9:35-36
Riwayat penciptaan alam semesta dan penciptaan manusia yang serupa dan segambar dengan Allah menunjukkan kesempurnaan hasil ciptaan, sehingga diberi predikat sungguh amat baik [Kejadian 1:31]. Tetapi karena kejatuhan manusia, bumi dan manusia tidak lagi menjadi seperti yang dirancang semula oleh Bapa. Keadaan manusia menjadi sangat menyedihkan, kehilangan damai, moralnya rusak dan berjalan menuju kebinasaan, terpisah dari Penciptanya. Dengan kata lain, kehilangan kemuliaan Allah [Roma 3:23].

Allah Bapa tentunya sangat prihatin dengan keadaan manusia yang jatuh dalam dosa. Keprihatinan ini ditunjukkan dalam peristiwa:
 Yesus menangisi Yerusalem dalam Lukas 13:34.
 Dalam kisah tentang Lazarus yang mati, Tuhan Yesus juga menangis [Yohanes 11:35]. Dia bukan saja menangisi Lazarus yang telah mati, tetapi sedih karena realitas adanya kematian dalam kehidupan manusia. Sesungguhnya kematian bukan suatu realitas yang dirancang oleh Allah Bapa.

Kisah kedatangan Anak Al...selengkapnya »
FOLLOW OUR INSTAGRAM
RENUNGAN HARIAN
26 Apr '24
26 Apr '24
26 Apr '24
Copyright © 2012 All rights reserved. Designed and Developed by GIA Dr. Cipto Semarang